Syalom Kakak-Kakak Pendamping Rekat di Keuskupan SurabayaSemoga kita selalu diberkati dan dilindungi oleh Tuhan. Kakak-kakak terkasih, kita berjumpa lagi dalam pendalaman Iman Remaja BulanKitab Suci tahun 2022. Tema yang diambil untuk pertemuan kita kaliini adalah “ Lakukanlah Ini Sebagai Peringatan akan Daku” ( Luk 22:19).Tema ini diambil sejalan dengan fokus pastoral Arah Dasar Keuskupan kita tahun ini sebagai Persekutuan Murid-Murid Kristus yang Bersatu dengan Kristus dalam Penghayatan Sakramen, terutama Ekaristi.

Pendalaman Iman ini terdiri dari empat kali pertemuan, di mana dalam tiap-tiap pertemuan, remaja Katolik diajak untuk semakin mendalami dan menghayati Injil Lukas.

  • Pertemuan 1 adalah Merayakan Karya Keselamatan. Dalam pertemuan ini dikisahkan mengenai persiapan para murid dalam menyiapkan makan Paskah bersama dengan Yesus. Hal yang dapat direnungkan dalam pertemuan ini adalah, remaja diajak untuk selalu menyiapkan hati ketika akan mengikuti Perayaan Ekaristi, karena dalam perayaan Ekaristi Yesus sungguh-sungguh hadir dalam rupa Tubuh dan Darah- Nya yang akan kita sambut. Maka kita diajak untuk senantiasa menyambut-Nya dengan hati dan sikap yang pantas juga.
  • Pertemuan 2 adalah Memenuhi Amanat Suci. Dalam pertemuan kedua ini, remaja diajak untuk semakin menghayati akan Tubuh dan Darah kristus yang selalu kita sambut ketika merayakan Ekaristi. Yesus membarui hukum Paskah Yahudi dengan menetapkan Ekaristi dengan memberikan Tubuh dan Darah-Nya untuk keselamatan umat manusia.
  • Pertemuan 3 adalah Meneladan Sang Pelayan. Dalam pertemuan ini remaja diajak untuk meneladan Yesus sebagai Sang Pelayan. Menjadi pelayan berarti mau memberikan diri bagi sesama, mau berbagi dan juga mau berkorban bagi sesama seperti Tuhan Yesus yang memberikan Diri-Nya untuk menebus dosa-dosa kita dan menjadi teladan hamba yang setia dan penuh kerendahan hati.
  • Pertemuan 4 adalah Mengenali Kehadiran Tuhan. Dalam pertemuan keempat ini, mengajak remaja untuk dapat mengenali kehadiran Yesus dalam setiap peristiwa kehidupan.

Kadangkala karena kesibukan, fokus pada masalah dan juga karena jauh dari Tuhan membuat kita tidak dapat mengenali Yesus yang selalu setia menemani perjalanan kita dan ingin berbicara kepada kita. Maka melalui kisah perjalanan di Emaus ini, kita diajak untuk merefleksikan kehadiran Tuhan, terkhusus ketika kita merayakan Ekaristi dengan kesungguhan hati.

Dalam setiap pertemuan ini selain ada bacaan Kitab Suci dan renungan, remaja Katolik juga diajak untuk melakukan aksi dan refleksi dalam hidup sehari-hari, sehingga semakin menghayati dan juga melaksanakan Sabda Tuhan dalam kehidupan setiap hari.

Selamat memasuki Bulan Kitab Suci!

 

Tuhan memberkati!