• Percepatan teknologi komunikasi dan informasi telah mengubah banyak sendi kehidupan kita bersama, termasuk Gereja. Perubahan itu tentu membawa dampak positif dan negatif. Komisi Komsos KWI merasa perlu menjawab kebutuhan umat terkait pemanfaatan teknologi yang sesuai dengan ajaran Gereja. Oleh karena itu, disusunlah buku ini sebagai sarana katekese bagi orang muda dan salah satu pedoman pastoral bagi pegiat Komsos.
  • Buku ini kami susun dalam dua versi: buku bagi para pelaku pastoral komunikasi dan buku bagi sahabat-sahabat muda. Kami sungguh berterima kasih atas keterlibatan banyak pihak, terutama Kementerian Komunikasi dan Informatika. KWI menyampaikan apresiasi yang amat besar kepada Bapak Rudiantara sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika yang telah merangkul komunitas agama di Indonesia viii | Pedoman Penggunaan Media Sosial untuk bersama-sama menggelar literasi media di kalangan generasi muda. Dalam pelaksanaannya, kami merasa banyak dibantu oleh Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (Ditjen IKP) yang dipimpin oleh Ibu Rosarita Niken Widiastuti. Kami juga berterima kasih kepada tim penulis, editor, dan desainer yang telah bersama-sama membuat buku ini ada di hadapan kita. Semoga usaha kita bersama –dengan memohon rahmat Allah–beroleh buah melimpah dalam pastoral komunikasi sosial. Harapannya, buku ini dapat dimanfaatkan oleh semua pihak, terutama para pelaku pastoral komunikasi dan sahabat-sahabat muda. Dengan demikian, kita akan semakin cerdas, santun, dan bijaksana dalam bermedsos, menebar benih cinta kasih, dan mewartakan Kabar Baik.


Jakarta, Juli 2018
Salam,
Komisi Komsos KWI

Pedoman Bermedsos ala Katolik.pdf